teknik dasar heavy duty popping (fishing lure)

.

JENIS-JENIS POPPER


No 1 dan 2 paling atas termasuk popper pensil, dimana badannya berbentuk seperti pensil dengan mulut mangkoknya kecil. Sangat cocok dicast pada waktu berangin karena bentuknya yg aero dinamis. Penggunaannya itu biasanya pada perairan dangkal dan permukaan laut agak bergelora. Aksinya menirukan gerakan ikan mangsa yang lari terbirit-birit di kejar oleh ikan predator. Biasanya di cast yang jauh, lalu reel digulung secara cepat sehingga popper bergerak secara cepat pada permukaan air. Oleh sebab itu kalo pake reel dengan gear ratio rendah butuh tenaga ekstra untuk menggulung lebih cepat.

yang ke 3 itu popper chugger, ciri khasnya yah mulut mangkoknya yang super guede untuk menimbulkan bunyi serta cipratan air yang besar. Makin besar mangkoknya, makin besar efek yang dihasilkan tapi makin perlu tenaga ekstra untuk menghentak. Cara memainkan nya lebih simpel dan berirama. Dicast, lalu reel digulung biar talinya tegang, lalu joran dihentak biar popper beraksi menimbulkan bunyi dan cipratan, kemudian reel digulung lagi hingga tali tegang dan joran dihentak kembali. Lakukan berulang sampai popper kembali ke pemancing. cocok digunakan pada permukaan air yang teduh dan rata.

Yang ke 4 alias paling bawah itu swim bait. ciri khasnya bentuk yang direka menyerupai ikan. Teknik retrievenya sama dengan popper pensil hanya saja actionnya agak berbeda dimana actionnya jauh lebih genit (lenggak - lenggok kanan ke kiri).

nah itu tadi kira-kira peralatan yang perlu dipersiapkan untuk heavy duty popping. kalau mau light popping sih alat seharga IDR 500.000 juga sudah cukup siap berangkat karena target ikan juga tidak sebesar dan sekasar heavy duty popping.

0 comments

:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n: :w: :o: :p: :q: :r: :s: :t: :u: :v: :x: :y: :z: :aa: :bb: :cc: :dd: :ee: :ff: :gg: :hh: :ii: :jj: :kk: :ll: :mm:

Posting Komentar